Saya nemu satu serial di Youtube, sewaktu iseng-iseng nyari
ada film baru apa yang bisa ditonton sekilas-sekilas gitu. Kalau ada kan
lumayan buat konten.
Judulnya Stupid Wife, tidak menggunakan bahasa Inggris tapi
untung ada subtitle. Ngomong-ngomong soal subtitle ya, kenapa ya film atau serial
Indonesia kalau menyediakan subtitle Indonesia sering nggak sama dengan dialog
yang sedang berjalan. Kata-katanya beda. Terutama untuk istilah yang sekiranya
hanya orang Indonesia yang tahu. Baru-baru ini sewaktu nonton My Lecturer My
Husband juga gitu. Tokohnya nyebut cabe-cabean tapi subtitle-nya ditulis apa.
Beda banget kalau nonton produk berbahasa Inggris, pasti sama itu ucapan dan
subtitle.
Ngomong-ngomong apa cuma saya doang ya, nonton serial Indo
dan subtitle Indonesianya dinyalakan? Jujur, saya jaga-jaga siapa tahu ada hal
yang diucapkan tokohnya dan saya nggak denger jelas dan ternyata informasi
penting sehingga saya miss.
Judul serial yang saya tonton adalah Stupid Wife. Imporan Brazil,
diadaptasi dari novel karya Nathalia Sodre, yang terbit pertama kali tahun
2021. Ini serial yang bikin gumush dan memancing kesangean orang. Terkhusus
yang melihat dua orang deketan wajah langsung nahan napas dan menebak: wah arep
ngentu iki.
Dan ternyata engga.
Tapi tidak terjadinya perkentuan tersebut memang masuk akal.
Serial ini baru tayang 6 episode, entah di episode berapakah harapan penonton
berotak mesum akan terkabul.
Kenapa sulit terjadi, salah satu dari dua orang ini tidak
berada dalam server yang sama.
Ceritanya ada seorang cewek namanya Luiza. Suatu pagi dia
kaget setengah mati ketika menemukan dirinya menjadi istri temannya sendiri.
Ada anak pula. Dia kaget dan mengira ini adalah prank atau sedang mimpi.
Istrinya bernama Valentina, cantik wajahnya sekilas mirip Angelina Jolie dan
pembawaannya tomboi. Valentina ini emang dari dulu naksir sama Luiza, dan
bahkan adiknya Valentina yang bernama Igor pun tahu kalau kakaknya sejak dulu
suka bikin Luiza bete karena kata dia, Luiza tuh kelihatan hot kalau marah dia
gangguin.
Sedari awal, Luiza memang nggak mau sama Valentina, dan
sikapnya pun sama ketika tiba-tiba dia sudah berstatus istri. Dan kayaknya
bukan penyuka sejenis pula. Nah akibatnya, Valentina itu kayak tertekan sama
sikap menghindarnya Luiza, secara dalam kehidupan yang sekarang ini, mereka
berdua itu pasangan yang teramat mesra. Itu diabadikan dalam banyak video yang
mereka. Agresif dua-duanya. Orang-orang terdekat mereka bahkan tahu dan mereka
menyukai pasangan ini.
Syukurnya, sikap Luiza kepada Leo berbeda. Dia suka sama
anak ini. Anak ini dilahirkan Valentina dalam hubungan pernikahan mereka, bukan
hasil nakal semalam sama pria tak dikenal. Tidak penting diketahui donor
spermanya siapa. Yang pasti rambutnya pirang.
Karena diduga Luiza mengalami hilang ingatan, dia pun
menjalani terapi juga dianjurkan konsultasi kepada psikolog. Ya mau gimana,
wong dia memang dianggap semua orang mendadak hilang ingatan dan Luiza kekeh
banget nggak mungkin dia mau nikah sama Valentina yang dia benci banget sedari
zaman kuliah jurusan hukum dulu. Attitude-nya itu buruk. Bahkan di suatu malam
yang bagi si Valentina bucin sangatlah istimewa, Luiza memuntahkan semua
kekesalannya dengan menyebut Valentina egois, munafik, dll. Belakangan Luiza
tahu bahwa itu malam anniversary mereka. Seharusnya mereka berdua berbahagia.
Bukan sebaliknya.
Igor nggak bisa berbuat apa-apa kakaknya digituin sampai
menangis. Dia hanya bisa berempati. Menurutnya, kakaknya sudah sangat sabar
menghadapi kondisi ini. Mau nyium nggak bisa, mau peluk nggak boleh, opo meneh
ngentu. Valentina bahkan tidur di kamar lain.
Karena sudah nggak tahan sama sikap jahat Luiza, Valentina pun
menyerah dan bilang ke Igor, dia akan minta cerai. Biar semuanya selesai. Pembicaraan
itu kedengaran sama Luiza sehingga tiap kali Valentina mau ngajak bicara empat
mata, dia selalu berusaha mengalihkan ke hal-hal lain. Tapi, toh akhirnya Luiza
mengaku bahwa dia tahu apa yang hendak dikatakan Valentina. Dan, di luar
dugaan, Luiza justru minta kesempatan kedua. Jangan cerai dulu lah.
Salah satu yang membuatnya berat berpisah adalah Leo. Dia
sayang banget sama anak ini. Dan di balik pembawaan Valentina yang dulunya suka
slengean dan ngomong sembarangan di depan dia, Luiza melihat sendiri betapa
baiknya Valentina ketika di rumah. Dia ibu yang baik. Sabar, penyayang,
romantis. Tanpa pencitraan. Itulah sosok Valentina yang sebenarnya, setelah berhasil
mendapatkan Luiza. Valentina menyukai kehidupan rumah tangga, menikah punya
anak dan berada di tengah-tengah keluarga—meski dia tetap memegang kariernya
sebagai fotografer—sementara Luiza merasa karier jauh lebih penting. Ini baru
kebaca di akhir-akhir. Mereka memang sesama jenis tapi beda prinsip hidup.
Lama-kelamaan, karena keseringan nonton video-video
keromantisan mereka pula, Luiza semakin luluh, mulai berani mendekat, memeluk,
mencium mesra, kecuali berhubungan istri-istri. Dia menjadikan Valentina
sebagai partner tari Bachata yang membuat mereka makin lengket. Kalau nggak
tahu Bachata, googling dah. Tarian ini memang disebut tarian romantis, rada
mirip salsa tapi temponya lebih pelan.
Serial ini baru jalan 6 episode. Kudu sabar nunggu episode barunya ditayangkan. Ada beberapa vt yang sempat saya lihat, sekilas adegan hot mereka berdua. Tapi ya namanya produk indie, bisa jadi ini ceritanya lanjut, bisa juga tidak. Kalau mau tahu endingnya, baca aja novelnya.